Salam you ALL. How is everyone doin? Feelin' cold? Feelin' hot? Or just feelin' insignificant? Apa2 pun, I pray that y'all r feel'n alryte begitu and that everyone of us still has that iman even though, little but enough to keep us AWAKE, AWARE & AWAY of/from the eenie weenie sins, let alone bigger sins.
Yknow what's interesting, we all have so much energy to work for our deen and so much will to do the VOLUNTARY deeds. Yakni, ramai manusia yang ber ia IA sangat kan membuat perkara2 sunat macam makan pakai tangan, as opposed to makan kai sudu, pasang janggut, pakai tupi putih, and bermacam-macam lagi.
So, tani pun like, "oh yeah, im ma do this right now!!" Im ma do QIYAM all night long until fajr comes!" Yeah! Or "Man o man, lets do umrah, I missed staring at the old house/rock (as referred di dalam quran, I cant wait for ma tears to fall down and beg for forgiveness, I just feel more "closer" to Allah than praying at home y'know!".
Dorang pun bekerja dengan keras mengumpul duit untuk umrah, untuk membali buku2 sunnah and so on and kalau dpt semua yang tani buat ani EXACTLY macam nabi. End..
Ironically, sad but true, kebanyakan tani even aku sendiri nada KEKUATAN untuk melawan nafsu ketani. Cemana ah, you know how tani semangat kadang2 membuat sesuatu kraja atu sampai we get sleepy at work, or masa blajar, sedangkan yang lebih utama ialah menuntut ilmu atu.
Contoh saja, urang yang kaja, selepas ramadhan ani, dengan semangat yang tinggi, ia masih qiam malam2; baca qur'an, baca kitab, zikir, istighfar and so on tapi the next day udah ia kaja, macam lintuk, nada semangat and kalau kaja atu pun sambil lewa pulang, macam ape4 aje lerr. Sampai tetidur.
Sedangkan yang lebih utama ialah menjalankan tugas atu dengan penuh dedikasi, penuh amanah dan penuh semangat sepertimana yang disuruh uleh Allah. Allah cinta kepada urang yang membuat sesuatu pekerjaan dengan sempurna. In order to do that, we need energy tapi kalau urang atu memang kalau ia qiam dari kul 12 til 4am and paginya ia masih lagi MAMPu untuk membuat krajanya dengan baik or cemerlang, all I can say is ALLAHU AKbar!
Satu lagi pasal yang membelanjakan duitnya untuk umrah balik2. Mana yang lebih utama? Memastikan passpor tani becap umrah tiap taun atau memberi makan urang miskin? Its either tani beramal untuk kepuasan diri tani sendiri atau tani bagi urang duit tani untuk makan/tempat tinggal etc and tani dpt kepuasan hati and urang lain pun happy.
Sedangkan yang lebih utama ialah menolong urang susah pasal banyak kisah2 sahabat yang dorang lebih mengutamakan urang lain daripad diri dorang sendiri. Macam like, "biarkan chia ku sedih asal urang lain happy". Cematu kali lebih kurang impressinya. Kan nya nabi, seseorang atu belum dikira mengasihi saudaranya selagi ia inda mengasihi saudaranya sepertimana ia mengasihi dirinya sendiri. Mudahan kamu faham.
There4, mana yang lebih utama, membuat perkara2 yang sunat sampai tani nada kekuatan untuk melawan kemaksiatan ataupun tani membuat perkara2 yang wajib dengan SEMPURNA mungkin and ada KEKUATAN/SEMANGAT untuk melawan setan laknatullah?
Contoh2, sekiranya ada urang miskin, ia kana bagi pilihan antara seekong kerbau ataupun 2 liter susu kotak? Which do u think dorang akan pilih? Fikirkanlah wahai kawan2 yang dikasihi.
Syurga adalah bagi mereka yang bertaqwa..mudahan tani tergolong urang sedemikian
Tapau
Yknow what's interesting, we all have so much energy to work for our deen and so much will to do the VOLUNTARY deeds. Yakni, ramai manusia yang ber ia IA sangat kan membuat perkara2 sunat macam makan pakai tangan, as opposed to makan kai sudu, pasang janggut, pakai tupi putih, and bermacam-macam lagi.
So, tani pun like, "oh yeah, im ma do this right now!!" Im ma do QIYAM all night long until fajr comes!" Yeah! Or "Man o man, lets do umrah, I missed staring at the old house/rock (as referred di dalam quran, I cant wait for ma tears to fall down and beg for forgiveness, I just feel more "closer" to Allah than praying at home y'know!".
Dorang pun bekerja dengan keras mengumpul duit untuk umrah, untuk membali buku2 sunnah and so on and kalau dpt semua yang tani buat ani EXACTLY macam nabi. End..
Ironically, sad but true, kebanyakan tani even aku sendiri nada KEKUATAN untuk melawan nafsu ketani. Cemana ah, you know how tani semangat kadang2 membuat sesuatu kraja atu sampai we get sleepy at work, or masa blajar, sedangkan yang lebih utama ialah menuntut ilmu atu.
Contoh saja, urang yang kaja, selepas ramadhan ani, dengan semangat yang tinggi, ia masih qiam malam2; baca qur'an, baca kitab, zikir, istighfar and so on tapi the next day udah ia kaja, macam lintuk, nada semangat and kalau kaja atu pun sambil lewa pulang, macam ape4 aje lerr. Sampai tetidur.
Sedangkan yang lebih utama ialah menjalankan tugas atu dengan penuh dedikasi, penuh amanah dan penuh semangat sepertimana yang disuruh uleh Allah. Allah cinta kepada urang yang membuat sesuatu pekerjaan dengan sempurna. In order to do that, we need energy tapi kalau urang atu memang kalau ia qiam dari kul 12 til 4am and paginya ia masih lagi MAMPu untuk membuat krajanya dengan baik or cemerlang, all I can say is ALLAHU AKbar!
Satu lagi pasal yang membelanjakan duitnya untuk umrah balik2. Mana yang lebih utama? Memastikan passpor tani becap umrah tiap taun atau memberi makan urang miskin? Its either tani beramal untuk kepuasan diri tani sendiri atau tani bagi urang duit tani untuk makan/tempat tinggal etc and tani dpt kepuasan hati and urang lain pun happy.
Sedangkan yang lebih utama ialah menolong urang susah pasal banyak kisah2 sahabat yang dorang lebih mengutamakan urang lain daripad diri dorang sendiri. Macam like, "biarkan chia ku sedih asal urang lain happy". Cematu kali lebih kurang impressinya. Kan nya nabi, seseorang atu belum dikira mengasihi saudaranya selagi ia inda mengasihi saudaranya sepertimana ia mengasihi dirinya sendiri. Mudahan kamu faham.
There4, mana yang lebih utama, membuat perkara2 yang sunat sampai tani nada kekuatan untuk melawan kemaksiatan ataupun tani membuat perkara2 yang wajib dengan SEMPURNA mungkin and ada KEKUATAN/SEMANGAT untuk melawan setan laknatullah?
Contoh2, sekiranya ada urang miskin, ia kana bagi pilihan antara seekong kerbau ataupun 2 liter susu kotak? Which do u think dorang akan pilih? Fikirkanlah wahai kawan2 yang dikasihi.
Syurga adalah bagi mereka yang bertaqwa..mudahan tani tergolong urang sedemikian
Tapau
1 ulasan:
lembu nya mcm h1n1...:P
Catat Ulasan